Bilbao, sebuah kota di daratan Spanyol yang penuh patung, taman, dan gedung tua ini berpenduduk 350 ribu jiwa.
Kota Bilbao tadinya kota industri kering, yang kemudian disulap oleh arsitek Frank Gehry menjadi kota budaya khususnya seni patung, lanskap dan arsitektur. Di sini dibangun pula sistem angkutan modern tram, metro dan tentu saja bus. Pusat kota tua Bilbao, Casco Viejo (Old Quarter) disulap menjadi pusat pertokoan, museum kecil, tapas bar, cafe dll.
Kami menginap di Hoteles Silken yang berada persis di depan museum Guggenheim, ikon kota ini. Alamatnya: Alameda Mazarredo 61 48009 Bilbao. Tel. 944 253 300. Harga sekitar 75 Euro.
Berjalan-jalan di museum Guggenheim, kami hanya kuat tiga jam dan kaki sudah jontor. Museumnya hanya tiga lantai tapi memuat ribuan benda seni. Untuk bulan Maret-September 2008 ini, tema pameran yang digelar adalah Surreal Things. Ada karya-karya sculpture, instalasi, dan lukisan-lukisan bertema surrealisme. Kelihatannya museum ini dibantu oleh orang kaya Amerika, Solomon R. Guggenheim, yang juga membantu beberapa museum Guggenheim di dunia terutama di New York.
Sayang sekali daerah ini menjadi sarangnya pemberontak Euskadi Ta Askatasuna (ETA), yang intinya mereka ingin merdeka, lepas dari Spanyol. Telah jatuh 800 korban, dan pada tahun 2006 telah ditandatangani perjanjian gencatan senjata. Semoga cepat damai.
Setelah ini kami naik bus ke Santander, dan akan dijemput sahabat kami, Ananda, di stasiun.
(DSP)
(Di depan Guggenheim, tanaman berbentuk kucing)
Kota Bilbao tadinya kota industri kering, yang kemudian disulap oleh arsitek Frank Gehry menjadi kota budaya khususnya seni patung, lanskap dan arsitektur. Di sini dibangun pula sistem angkutan modern tram, metro dan tentu saja bus. Pusat kota tua Bilbao, Casco Viejo (Old Quarter) disulap menjadi pusat pertokoan, museum kecil, tapas bar, cafe dll.
Kami menginap di Hoteles Silken yang berada persis di depan museum Guggenheim, ikon kota ini. Alamatnya: Alameda Mazarredo 61 48009 Bilbao. Tel. 944 253 300. Harga sekitar 75 Euro.
Berjalan-jalan di museum Guggenheim, kami hanya kuat tiga jam dan kaki sudah jontor. Museumnya hanya tiga lantai tapi memuat ribuan benda seni. Untuk bulan Maret-September 2008 ini, tema pameran yang digelar adalah Surreal Things. Ada karya-karya sculpture, instalasi, dan lukisan-lukisan bertema surrealisme. Kelihatannya museum ini dibantu oleh orang kaya Amerika, Solomon R. Guggenheim, yang juga membantu beberapa museum Guggenheim di dunia terutama di New York.
Sayang sekali daerah ini menjadi sarangnya pemberontak Euskadi Ta Askatasuna (ETA), yang intinya mereka ingin merdeka, lepas dari Spanyol. Telah jatuh 800 korban, dan pada tahun 2006 telah ditandatangani perjanjian gencatan senjata. Semoga cepat damai.
Setelah ini kami naik bus ke Santander, dan akan dijemput sahabat kami, Ananda, di stasiun.
(DSP)
No comments :
Post a Comment