Frederica Widyasari Dewi



TRIE Utami, 49 tahun, kebanjiran order. Penyanyi yang terkenal pada 1990-an ini punya jadwal manggung yang padat. Terlebih setelah Krakatau, grup musiknya yang vakum beberapa tahun, kembali hidup dengan nama Krakatau Reunion. "Dua tahun belakangan ini kami tampil lebih banyak daripada 25 tahun yang lalu," kata Iie-sapaan akrab Trie Utami-Rabu pekan lalu.

Trie sang vokalis tak menghitung jumlah penampilan tahunan mereka. Namun bulan ini saja kelompok beraliran jazz tersebut sudah menolak tujuh permintaan manggung di berbagai daerah. Mereka hanya mengiyakan tampil di enam pertunjukan. Salah satunya Maumere Jazz Fiesta Flores, yang digelar akhir Oktober nanti. Bulan lalu, mereka tampil di Moskow untuk mempromosikan wisata Tanah Air.

Krakatau Reunion mesti mementahkan banyak tawaran lantaran kepadatan agenda tiap personel. Dwiki Dharmawan, misalnya, punya proyek dengan musikus Flores, Ivan Nestorman. Indra Lesmana sibuk di Indra Lesmana Keytar Trio. Selain itu, semua anggota Krakatau Reunion mengajar musik. "Kami ngumpul susah banget," ujar Trie.

Fondasi band Krakatau dibentuk pada 1984. Mereka mulai melejit lewat Gemilang pada 1987. Pada 2007, mereka mulai jarang tampil, lalu vakum. Lantaran kangen berkarya bersama, mereka memutuskan kembali manggung pada 2013 dengan nama Krakatau Reunion. Meski lama berpisah, tak susah bagi mereka untuk nge-jam kembali. "Kami hanya perlu mengingat lagi lagu-lagu Krakatau," kata Trie.

Dikutip dari rubrik Pokok dan Tokoh Majalah Tempo edisi 15 Oktober 2017

No comments :